IDENTIFIKASI POLIFARMASI PADA PASIEN GERIATRI DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM DI RUMAH SAKIT ISLAM PKU MUHAMMADIYAH PALANGKA RAYA

Vendry Vendry Vendry

doi:10.30591/pjif.v14i3.8342

IDENTIFIKASI POLIFARMASI PADA PASIEN GERIATRI DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM DI RUMAH SAKIT ISLAM PKU MUHAMMADIYAH PALANGKA RAYA

Vendry Vendry Vendry

Abstract

Populasi lanjut usia (lansia) meningkat secara global, dengan prevalensi kondisi multi-morbiditas yang memengaruhi pengelolaan obat. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi polifarmasi pada pasien geriatri di Poliklinik Penyakit Dalam RS Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya. Penelitian deskriptif kuantitatif ini menggunakan data sekunder dari e-rekam medis pasien geriatri periode Juni–Desember 2024. Data yang dikumpulkan mencakup usia, jenis kelamin, diagnosis, dan jumlah obat yang diberikan. Hasil menunjukkan 63 pasien geriatri, terdiri dari 29 laki-laki dan 34 perempuan, semuanya memenuhi kriteria polifarmasi dengan lebih dari 5 jenis obat per resep. Sebanyak 80,95% pasien menerima lebih dari 10 jenis obat selama perawatan. Temuan ini mengindikasikan perlunya manajemen terapi obat yang lebih hati-hati untuk meminimalkan risiko efek samping dan interaksi obat.

Keywords

polifarmasi, geriatri, interaksi obat, pengelolaan obat

Full Text:

References

A. Awad and O. Hanna, “Potentially inappropriate medication use among geriatric patients in primary care setting: A cross-sectional study using the Beers, STOPP, FORTA and MAI criteria,” PLoS One, vol. 14, no. 6, pp. 1–17, 2019, doi: 10.1371/journal.pone.0218174.

R. Fitriana, “No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における健康関連指標に関する共分散構造分析Title,” Procedia Manuf., vol. 1, no. 22 Jan, pp. 1–17, 2014.

L. Massoud, H. Al Agha, and M. Taleb, “Pharmacokinetic and Pharmacodynamic Changes in Elderly People,” Wjpmr, vol. 3, no. 11, pp. 14–23, 2017, [Online]. Available: https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&ved=2ahUKEwi9usr3tND4AhXVq4QIHS9LDooQFnoECD0QAQ&url=https%3A%2F%2Fwww.wjpmr.com%2Fdownload%2Farticle%2F29112017%2F1511954754.pdf&usg=AOvVaw2KwHcPusdt59MdeDsGrxLR

E. S. Dasopang, U. Harahap, and D. Lindarto, “Polipharmacy and Drug Interactions in Elderly Patients with Metabolic Diseases,” Indones. J. Clin. Pharm., vol. 4, no. 4, pp. 235–241, 2015, doi: 10.15416/ijcp.2015.4.4.235.

S. Setiati, “Geriatric Medicine, Sarkopenia, Frailty dan Kualitas Hidup Pasien Usia Lanjut: Tantangan Masa Depan Pendidikan, Penelitian dan Pelayanan Kedokteran di Indonesia* Geriatric Medicine, Sarcopenia, Frailty and Geriatric Quality of Life: Future Challenge in Ed,” eJKI, vol. 1, no. 3, pp. 234–241, 2013.

M. Arfania, “Polifarmacy And The Compliance of Geriatric With Chronic Disease,” J. Pharm. Sci. Med. Res., vol. 1, no. 2, p. 1, 2018, doi: 10.25273/pharmed.v1i2.3285.

R. Setiabudy, A. Sulaiman, F. Santosa, J. Sundoro, and F. Harinda, “Tinjauan Etika terhadap Praktik Polifarmasi dalam Layanan Kedokteran,” J. Etika Kedokt. Indones., vol. 4, no. 1, p. 33, 2020, doi: 10.26880/jeki.v4i1.44.

M. A. Suryanita, “Pola Peresepan Obat Antidiabetes Mellitustipe II pada Pasien Geriatri,” J. Pharm. Sci. Herb. Tecnol., vol. 5, no. 1, pp. 23–27, 2020, [Online]. Available: http://jurnal.stikesnh.ac.id/index.php/jpsht/article/view/332

A. Zulkarnaini and R. D. Martini, “Gambaran Polifarmasi Pasien Geriatri Dibeberapa Poliklinik RSUP Dr. M. Djamil Padang,” J. Kesehat. Andalas, vol. 8, no. 1S, p. 1, 2019, doi: 10.25077/jka.v8i1s.916.

D. Viviandhari, N. Wulandari, N. K. Rusdi, N. Rahmi, N. Hildayana, and N. S. S. Faniroh, “Assessing Potentially Inappropriate Medications in Hospitalized Geriatric Patients in 2 Hospital in Jakarta using STOPP START Criteria,” J. Manaj. DAN PELAYANAN Farm. (Journal Manag. Pharm. Pract., vol. 10, no. 1, p. 26, 2020, doi: 10.22146/jmpf.48944.

N. Garin et al., “Multimorbidity patterns in a national representative sample of the Spanish adult population,” PLoS One, vol. 9, no. 1, 2014, doi: 10.1371/journal.pone.0084794.

Badan Pusat Statistik, “Katalog: 4104001,” Stat. Pendud. Lanjut Usia di Indones. 2019, p. xxvi + 258 halaman, 2019.

A. G. Sjahadat and S. S. Muthmainah, “Analisis Interaksi Obat Pasien Rawat Inap Anak di Rumah Sakit di Palu,” J. Farm. Klin. Indones., vol. 2, no. 4, pp. 1–6, 2013, [Online]. Available: http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=1182676&val=7605&title=Analisis Interaksi Obat Pasien Rawat Inap Anak di Rumah Sakit di Palu

N. Ariani and E. Prihandiwati, “Evaluasi Potensi Interaksi Obat Antidiabetika Oral Di Apotek Perintis Kuripan Banjarmasin,” J. Insa. Farm. Indones., vol. 4, no. 2, 2021, doi: 10.36387/jifi.v4i2.821.

F. K. Wardhany, A. W. Mukti, and I. Purbosari, “Evaluasi Resep Polifarmasi Pada Pasien Geriatri Yang Terdiagnosa Diabetes Melitus Tipe 2 ( Penelitian Ini Dilakukan Di Rsud Haji Provinsi Jawa Timur ),” vol. 5, no. September, pp. 8831–8847, 2024.

DOI: https://doi.org/10.30591/pjif.v14i3.8342