Implementasi Pengolahan Sampah Anorganik dengan Metode Ecobricks di SDN Desa Marga Tabanan

Abstract

Sampah non-organik merupakan sampah yang sulit terurai. Salah satu desa di wilayah Tabanan yang bermasalah dengan pengelolaan sampah adalah Desa Marga. Pembuatan Ecobricks merupakan salah satu proyek pengabdian masyarakat yang dilakukan dengan tujuan mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan sampah non organik. Latihan ini menggunakan teknik PRA (Participatory Rural Appraisal), yang melibatkan masyarakat dalam semua kegiatan, terutama yang melibatkan anak-anak sekolah setempat. Evaluasi kegiatan dilakukan seminggu setelah diadakannya praktek pembuatan ecobrick’s. Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk melihat adanya perubahan perilaku dari siswa SDN 1 dan SDN 2 Marga dalam pengolahan sampah non-organik demi menjaga lingkungan. Berdasarkan hasil observasi, beberapa siswa/i telah melakukan perubahan kecil dan peduli terhadap bahayanya sampah terhadap lingkungan. Sisawa/i memanfaatkan alat-alat kebersihan dengan baik, dan membuang sampah sesuai pada tempatnya.Kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab kita semua, begitu pula tanggung jawab di lingkungan sekolah. Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilakukan di SDN 1 dan SDN 2 Marga Kabupaten Tabanan merupakan salah satu rangkaian kegiatan mahasiswa untuk membantu menjaga dan melestarikan lingkungan dari hal kecil sehingga dapat bermanfaat dengan baik kedepannya. Kegiatan praktek pembuatan ecobrik’s dilakukan bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pengolahan sampah non-organik untuk menghasilkan karya yang bermanfaat.